more" /> more" /> more" />
Yayasan Indonesia Care
  • Donasi
    Rp
    Select Payment Method
    Info Pribadi

     

    Hi,

    Terima kasih atas kebaikan anda untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan pertolongan

    Silahkan transfer pembayaran donasi anda melalui rekening dibawah ini

    Instruksi Pembayaran Donasi
    Bank

    Bank Syariah Indonesia

    Nomor Rekening

    7000-555-292

    Atas Nama

    Yayasan Indonesia Care

    Harap lakukan konfirmasi donasi melalui whatsapp dibawah ini :

    0812-8200-9005

     

    Semoga donasi yang anda berikan dibalas oleh Allah SWT dengan pahala yang berlipat ganda.

    Terima Kasih

    Total Donasi Anda Rp50.000

  • Menu Canvas
    • HOME
    • TENTANG KAMI
      • Visi dan Misi
      • Susunan Pengurus
      • Legal
    • PROGRAM
    • GALERI
    • NEWS & UPDATE
    • HUBUNGI
    • JADI RELAWAN
Yayasan Indonesia Care
  • HOME
  • TENTANG KAMI
    • Visi dan Misi
    • Susunan Pengurus
    • Legal
  • PROGRAM
  • GALERI
  • NEWS & UPDATE
  • JADI RELAWAN
  • Donasi Sekarang
    Rp
    Select Payment Method
    Info Pribadi

     

    Hi,

    Terima kasih atas kebaikan anda untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan pertolongan

    Silahkan transfer pembayaran donasi anda melalui rekening dibawah ini

    Instruksi Pembayaran Donasi
    Bank

    Bank Syariah Indonesia

    Nomor Rekening

    7000-555-292

    Atas Nama

    Yayasan Indonesia Care

    Harap lakukan konfirmasi donasi melalui whatsapp dibawah ini :

    0812-8200-9005

     

    Semoga donasi yang anda berikan dibalas oleh Allah SWT dengan pahala yang berlipat ganda.

    Terima Kasih

    Total Donasi Anda Rp50.000

Kondisi Merapi Masih Mengkhawatirkan Indonesia Care Salurkan Logistik Pengungsi

Homepage Charity Kondisi Merapi Masih Mengkhawatirkan Indonesia Care Salurkan Logistik Pengungsi
Charity

Kondisi Merapi Masih Mengkhawatirkan Indonesia Care Salurkan Logistik Pengungsi

November 13, 2020
By admin
0 Comment
617 Views

Ribuan warga yang menghuni lereng kaki Merapi masih memilih tinggal di pengungsian. Abu vulkanik dan kepulan asap masih terus disemburkan dari kawah magma.

Sejumlah desa dengan radius 5 kilometer dari bibir kawah masih dihimbau untuk tidak kembali kerumah mengingat lereng Merapi masih melelehkan lahar dingin dan dan semburan abu vulkanik.

Sejumlah kantong pengungsi masih dipadati para penyintas Merapi, salahsatunya di wisma Nugraha Mertoyudan Magelang.
Di tempat ini sedikitnya ada 270 jiwa lebih yang mengungsi.

“Alhamdulillah hari ini (Jumat, 13/11) Indonesia Care telah berhasil menyalurkan kembali bantuan logistik bagi pengungsi di mertoyudan ini. Mulai dari beras, sayur mayur, masker, air mineral dan makanan ringan lainnya,” ujar direktur eksekutif Indonesia Care, Lukman Azis di temui di lokasi pengungsian.

Lukman mengungkapkan bantuan dalam tahap emergency ini diperlukan para pengungsi minimal untuk bertahan hidup. Mereka butuh bantuan pangan, kesehatan dan air bersih. “Setelah bantuan ini, dalam waktu dekat kita juga akan kembali mengirimkan bantuan tahap dua,” imbuhnya.

Direktur operasional Indonesia Care, Mukhsin yang hadir mendampingi mengungkapkan bantuan tahap kedua bisa saja didistribusikan bukan ditempat yang sama. “Karena hasil assasment tim relawan kami, masih ada beberapa kantong pengungsi yang masih minim bantuan. Insya Allah kami coba tahap dua ke lokasi-lokasi tersebut,” imbuhnya.

BPBD Jawa tengah sendiri hingga kini belum bisa memastikan sampai kapan erupsi ini berakhir, hingga kini masih berstatus siaga.

Diakui Mukhsin dentuman dari puncak Merapi sesekali masih terdengar terutama malam hari padahal Indonesia care posisinya berada di radius 15 km dari puncak merapi. “Jelas terdengar kalau malam hari,” ungkapnya.

Ia berharap dukungan para dermawan tidak mengendur mengingat ancaman abu vulkanik dan lahar dingin masih mengancam. “Sewaktu-waktu bisa terjadi letusan. Yuk bantu terus melalui Indonesia Care di rekening BNI Syariah 7000-555-292,” imbuh alumnus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.

Tags: Charity Education Enviroment
Article by admin


Previous Story
Gerakan Saling Berbagi (GSB) Indonesia CARE Direspon Positif di Tengah Pandemi Covid-19
Next Story
Budidayakan Ikan Hias, Indonesia Care Ajak Korban PHK terdampak Covid Jadi Enterpreuner

Related Articles

Budidayakan Ikan Hias, Indonesia Care Ajak Korban PHK terdampak Covid Jadi Enterpreuner

Sejumlah daerah kembali perpanjang PSBB (pembatasan Sosial Berskala Besar) seiring...

Berita Terbaru

  • Indonesia CARE Gelar Dapur Qurban, Olah Daging untuk Warga Kampung Pemulung Tanah Abang
  • Dukung Kepedulian pada Sesama, Kementerian ESDM Hibahkan Aset ke Lembaga Kemanusiaan
  • Indonesia CARE Luncurkan Program Mobile Health Services, Ajak Perusahaan Berkontribusi dalam Peningkatan Kesehatan Masyarakat
  • Budidayakan Ikan Hias, Indonesia Care Ajak Korban PHK terdampak Covid Jadi Enterpreuner
  • Kondisi Merapi Masih Mengkhawatirkan Indonesia Care Salurkan Logistik Pengungsi

Yayasan Indonesia Care

Jl. Urip Sumoharjo No. 25A, Jatinegara, Jakarta Timur

Jika anda ingin membantu dalam bentuk Natura (logistik) bisa menghubungi kami melalui WA 0878-60000-898
atau transfer melalui rekening BSI Indonesia CARE 7000 555 292 an Yayasan Indonesia Cepat Aktif Responsif dan Empati

Bantuan

  • Tentang Kami
  • FAQ
  • Cara Donasi
  • Hubungi Kami
  • Karir
  • Privacy

Temukan Kami

Copyright @ 2020 Yayasan Indonesia Care. All right reserved
en_USEnglish
en_USEnglish
SearchPostsLoginCart
Sunday, 8, Jun
Indonesia CARE Gelar Dapur Qurban, Olah Daging untuk Warga Kampung Pemulung Tanah Abang
Tuesday, 3, Jun
Dukung Kepedulian pada Sesama, Kementerian ESDM Hibahkan Aset ke Lembaga Kemanusiaan
Friday, 7, Feb
Indonesia CARE Luncurkan Program Mobile Health Services, Ajak Perusahaan Berkontribusi dalam Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Sunday, 15, Nov
Budidayakan Ikan Hias, Indonesia Care Ajak Korban PHK terdampak Covid Jadi Enterpreuner
Friday, 13, Nov
Kondisi Merapi Masih Mengkhawatirkan Indonesia Care Salurkan Logistik Pengungsi
Sunday, 20, Sep
Gerakan Saling Berbagi (GSB) Indonesia CARE Direspon Positif di Tengah Pandemi Covid-19

Welcome back,